Bagaimana caranya untuk mengetahui jika ada orang lain yang menyadap atau login di akun WhatsApp kita? Untuk alasan keamanan hal ini tentunya jadi hal penting yang harus kita ketahui.
WhatsApp saat ini merupakan media pengirim pesan singkat
yang sudah menggantikan peran SMS dan telepon. Hampir semua pengguna smartphone
di Indonesia pasti memiliki akun WA karena kemudahan yang ditawarkannya.
Akun WA juga langsung terhubung dengan nomor hp jadi semua proses berjalan dengan simpel, mulai dari daftar, sinkronisasi kontak, berkirim pesan, telepon, dan video call semua ada dalam 1 aplikasi. Ini yang membuat WhatsApp sangat dicintai orang Indonesia, simpel!
Pada postingan ini saya akan berikan tips sederhana untuk mengamankan akun WhatsApp agar tidak disadap atau dibajak oleh orang yang tidak bertanggungjawab.
Cara mengetahui aku WhatsApp dibajak
Untuk mengetahui apakah ada orang lain yang login atau menyadap akun WhatsApp kita sebenarnya cukup mudah. WhatsApp sendiri sudah menyediakan fitur notifikasi setiap kali akun WhatsApp login di perangkat lain.
Ikuti langkah-langkah berikut untuk mengetahui apakah akun WhatsApp kita dibajak:
1. Buka aplikasi WhatsApp di smartphone, tap pada icon menu lalu pilih WhatsApp Web
Tap icon titik tiga di pojok kanan atas > WhatsApp Web
2. Cek history login akun WhatsApp kita
Nanti akan muncul notifikasi di mana saja akun kita terakhir login WhatsApp Web di PC. Dari sini kita bisa mengetahui apakah akun kita dibajak orang lain.
3. Log out dari perangkat yang tidak dikenal
Jika ternyata ada notifikasi akun kita login di perangkat yang bukan milik kita maka klik Log out from all devices. Agar orang yang membajak tidak bisa lagi menggunakan akun WhatsApp kita.
4. Segera verifikasi ulang nomor hp jika ada notif WhatsApp terdaftar di perangkat lain
Salah satu indikasi akun WhatsApp kita kena bajak atau sadap adalah munculnya notofikasi utuk memverifikasi ulang nomor hp secara tiba-tiba. Hal menandakan bahwa akun kita sudah login di hp lain, jika kalian tidak merasa login WhatsApp di hp lain maka segera verifikasi ulang no hp.
5. Aktifkan fitur Two-step verification untuk mencegah akun dibajak
Untuk mencegah akun WhatsApp dibajak atau dicuri orang lain, maka kita bisa mengaktifkan Two-step verification.
Caranya tap icon titik tiga di pojok kanan atas > Settings > Account > Two-step verification > Enable. Masukkan 6 digit PIN pengaman > Confirm.
Jika sudah diaktifkan, nanti setiap kali ada orang yang berusaha login di perangkat lain maka mereka membutuhkan PIN agar bisa masuk. Ini bisa menyulitkan upaya hacker atau orang yang tidak bertanggungjawab menyadap dan mencuri akun WA kita.
6. Tambahkan email pada fitur Two-step verivication sebagai recovery method
Hubungkan Two-step verification dengan email untuk menambah keamanan, jadi nantinya PIN kita hanya bisa direset lewat email yang sudah kita tentukan.
Tips mencegah akun WhatsApp agar tidak dibajak
WhatsApp termasuk salah satu aplikasi chatting yang sangat mengutamakan privasi dan keamanan penggunannya. Setiap pesan yang masuk dan terkirim sudah terenkripsi dengan metode end-to-end encryption, jadi pesan yang terkirim baik text, foto, video, dan file lain hanya bisa dibaca oleh perangkat pengirim dan penerima saja.
Tapi bukan berarti WhatsApp 100% aman dari pencurian atau pembajakan akun, hacker dan orang-orang yang tidak bertanggung jawab bisa saja mencuri akun WhatsApp kita jika kita kurang hati-hati.
Untuk memastikan akun kita aman dan tidak dibajak orang lain maka kita harus perhatian dengan notifikasi keamanan yang muncul. Jika ada notifikasi akun kita login di perangkat lain, maka kita harus responsif untuk segera memverifikasinya. Pastikan juga kita sudah mengaktifkan fitur Two-step verification untuk menyulitkan usaha hacker mencuri akun kita.
Hal ini penting sekali untuk mencegah agar orang jahat tidak menggunakan akun WhatsApp kita untuk menipu atau tindak kriminal lain yang bisa merugikan. Semoga membantu.