Saat melakukan copy-paste file ke folder yang sudah ada file dengan nama yang sama di sana, Windows akan memberikan pilihan apakah kita ingin me-replace file di folder tersebut. Jika kita memilih yes maka file di folder itu akan tertimpa dengan file yang baru.
Tapi kadang-kadang kita tidak sengaja melakukan replace pada file yang penting atau masih dipakai, tentu saja hal ini akan jadi masalah karena Windows tidak menyediakan fitur untuk undo replace file. Kita harus mencari cara lain untuk mengembalikan file yang ke replace tersebut.
Di postingan ini saya akan sharing bagaimana caranya mengembalikan file yang tertimpa di Windows dengan mudah. Kita akan melakukannya dengan bantuan aplikasi Recuva yang merupakan salah satu aplikasi recovery data terbaik di Windows. Simak langkah-langkahnya berikut ini.
Cara mengembalikan file yang tertimpa (replace) di Windows
1. Download aplikasi Recuva
Langkah pertama kita perlu mendownload dulu aplikasi Recuva terbaru. Kalian bisa menggunakan versi freeware yang gratis. Langsung saja download aplikasinya dari sini
2. Install Recuva di PC atau laptop
Setelah selesai didownload, install aplikasinya. Cara installnya sama seperti biasa.
3. Masuk ke direktori folder yang file di dalamnya tereplace
Selanjutnya buka file explorer, masuk ke direktori tempat folder berada. Ingat ya, kita tidak masuk ke dalam foldernya, tapi direktori tempat folder tersebut berada. Jadi misal file yang terreplace itu ada di D:/Folder maka kita cukup masuk ke direktori D: saja.
Pada tutorial ini saya mereplace 10 file yang ada di folder bernama FOLDER TESTING sebagai contoh.
4. Klik kanan pada folder > Scan for deleted files
Untuk mengembalikan file yang tertimpa di dalam folder tersebut kita tinggal klik kanan pada foldernya, lalu pilih Scan for deleted files.
5. Tunggu hingga proses selesai
Recuva akan melakukan scanning file-file yang sudah terhapus di folder tersebut, termasuk file yang terreplace secara tidak sengaja tadi.
6. Pilih file yang akan dikembalikan > Recover
Setelah proses scanning selesai nanti akan muncul daftar file yang kena replace maupun file yang sudah terhapus. Kita tinggal memilih file mana saja yang ingin dikembalikan lalu klik Restore.
Contohnya seperti gambar di bawah ini, file yang tadi saya replace muncul di dalam daftar dan siap untuk direstore kembali.
Cara mengembalikan file yang tertimpa (replace) di Windows tanpa aplikasi
Kita juga sebenarnya bisa mengembalikan file-file yang terreplace atau terhapus secara tidak sengaja tanpa menggunakan aplikasi recovery sama sekali. Syaratnya kita harus mengaktifkan Backup di Windows kita.
Windows sendiri sudah menyediakan fitur bernama “roll back to previous version” yang memungkinkan kita melakukan undo replace pada file-file yang tertimpa secara tidak sengaja. Tapi fitur ini harus diaktifkan sebelum file di replace, bukan sesudahnya, jika tidak maka kita tidak akan bisa mengembalikan file yang terreplace tersebut.
Saya akan tunjukkan caranya. Pertama kita masuk ke menu Settings > Update & Security > Backup.
Atau bisa dengan langsung mengetik kata “Backup” di search bar lalu pilih menu Backup Settings.
Aktifkan fitur Backup dengan cara menambahkan drive sebagai lokasi penyimpanannya. Caranya klik Add device lalu pilih drive yang diiginkan. Saya sarankan untuk menggunakan drive baru yang dikhususkan untuk backup, jadi file-filenya tidak dicampur dengan file lain.
Setelah fitur Backup ini aktif, maka semua file yang terhapus, tertimpa karena replace, atau korup karena virus akan tersimpan versi backupnya di drive tersebut. Kita bisa mengembalikannya sewaktu-waktu kita perlukan.
Cara mengembalikannya sangat mudah, kita cukup klik kanan pada file yang menimpa file lama lalu pilih Properties > Previous Versions > Pilih versi yang ingin direstore > Restore > OK.
Jika ingin merestore file yang terhapus pada sebuah direktori/folder tertentu maka kita juga bisa melakukan cara yang sama. Klik kanan pada folder > Properties > Previous Versions > Pilih versi > Restore.
Tapi sekali lagi kalian harus ingat, cara ini hanya work jika fitur Backup diaktifkan sebelum file terreplace atau terhapus, bukan sesudahnya. Semoga membantu.