Salah satu masalah yang sering dihadapi pengguna Windows adalah driver yang belum terinstall semua dengan sempurna. Karena driver adalah program penggerak perangkat keras di PC dan laptop kita, maka hal ini akan menyebabkan perangkat keras tertentu jadi tidak bisa berjalan.
Pada keadaan setelah fresh install, ada perbedaan yang sangat mencolok antara Windows 7, 8, dan 10. Di antara semua versi sistem operasi tersebut Windows 10 adalah yang paling baik dalam mendeteksi driver. Biasanya setelah install Windows 10 dan melakukan full update, hampir semua driver akan terinstall dengan baik.
Berbeda jika Anda baru saja menginstall Windows 7 atau 8, maka ada cukup banyak driver yang belum terinstall dan perlu diinstall secara manual. Biasanya driver yang perlu diinstall seperti display driver (VGA), sensor biometrik, card reader, ethernet (LAN) dan bahkan WiFi.
Oleh karena itulah kita harus bisa mengetahui driver mana saja yang belum terinstall di Windows lalu menginstall versi driver yang tepat. Bagaimana caranya? Pada kesempatan kali ini teknosentrik akan berika tutorialnya untuk Anda.
Cara Cek Driver Yang Belum Terinstall di Windows
1. Buka device manager
Langkah pertama buka dulu program Device Manager di komputer Anda. Di Windows 10 caranya dengan klik tombol Start lalu ketik device manager > klik aplikasi bernama Device Manager yang muncul pada Start Bar. Di Windows 7 caranya dengan tekan tombol Start+R > ketik devmgmt.msc > OK.
2. Temukan driver yang belum terinstall
Pada Device Manager Anda akan melihat semua daftar device yang ada pada komputer. Selanjutnya kita tinggal menemukan driver mana saja yang bermasalah atau belum terinstall. Ciri-ciri driver yang belum terinstall biasanya memiliki keterangan Unknown device dan ada tanda seru pada icon-nya. Lihat gambar di bawah ini:
Beberapa perangkat terkadang memiliki nama yang lebih deskriptif, namun bila drivernya belum terinstall atau bermasalah (belum berjalan dengan baik) maka akan tetap memiliki tanda seru. Ini adalah patokan cepat untuk mengetahui driver yang bermasalah di Windows.
3. Identifikasi di perangkat
Langkah selanjutnya adalah mengidentifikasi perangkat keras yang belum terinstall drivernya tersebut. Tujuannya agar nanti kita bisa mencari versi driver yang tepat. Di postingan sebelumnya sudah pernah di bahas bagaimana caranya secara lengkap, silakan Anda baca di halaman ini: Cara menemukan driver yang cocok di Windows
4. Cari versi driver yang tepat
Setelah menemukan id perangkat selanjutnya kita tinggal mencari driver yang sesuai. Cara paling mudah adalah menggunakan situs
Buka situs tersebut menggunakan browser di komputer Anda kemudian paste id perangkat ke kolom pencarian lalu tekan tombol Find. Setelah itu download driver yang sesuai dengan versi Windows dan arsitektur yang digunakan (32-bit atau 64-bit).
5. Install driver
Setelah driver yang cocok selesai didownload, selanjutnya Anda install driver tersebut ke laptop atau PC yang digunakan. Proses install sama seperti menginstall program seperti biasa.
6. Restart komputer
Langkah terakhir setelah berhasil menginstall driver adalah melakukan restart komputer agar perubahan bisa diterapkan dengan sempurna. Restart komputer Anda dan saat menyala kembali perangkat keras sudah siap digunakan. Ulangi langkah-langkah di atas pada perangkat lain yang belum terinstall drivernya.